Posts

Showing posts from December, 2015

Kartu kredit direktur Perludem dipakai pencuri beli emas Rp 25 juta

Kartu kredit direktur Perludem dipakai pencuri beli emas Rp 25 juta   Merdeka.com - Pencuri menggasak dompet milik Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu & Demokrasi (Perludem), Titi Anggraini. Saat kejadian Titi tengah bersantai menikmati teh di salah satu resto Jalan HOS Cokroaminoto Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/11). Kala itu Titi mampir sekitar pukul 09.00 WIB, sebelum audiensi dengan Komisi Pemilihan Umum. Lalu dia memilih tempat dekat dengan colokan laptop. Di tengah sibuk mengetik, Titi sempat menerima telepon soal Pilkada dari salah satu radio. "Tas saya letakkan di samping kursi dan dompet yang habis saya pakai membeli tisu basah di apotek saya letakkan di dekat tas. Lokasi duduk saya waktu itu memang dekat jalan lalu lalang pengujung," kata Titi kepada merdeka.com, Senin (30/11). Titi begitu terkejut begitu menerima notifikasi transaksi pembelian emas via pesan singkat ke ponselnya. Dari kartu kredit CIMB Niaga Rp 12.835....

Alkom Radio VHF LenVDR10-MP Buatan Len Siap Dioperasikan di Seluruh Batalyon Indonesia

Image
Alkom Radio VHF LenVDR10-MP Buatan Len Siap Dioperasikan di Seluruh Batalyon Indonesia   Bandung (30/11) - Len mengirimkan radio VHFsebanyak 734 unit berikut perlengkapannya untuk TNI Angkatan Darat. Radio Manpack tipe LenVDR10-MP akan di- deliver ke semua batalyon di Indonesia dari Aceh hingga Papua, dan para engineer Len akan men- training para tentara yang menjadi user di 13 Kodam di tubuh TNI Angkatan Darat. PT Len Industri (Persero) sudah sejak lama melakukan pengembangan produk radio militer dari tahun 2001 melalui Unit Bisnis Elektronika Pertahanan dan Divisi Pusat Teknologi & Inovasi dengan melibatkan Kementerian Ristek, Kementerian Pertahanan, BPPT hingga Lembaga Sandi Negara. Pengerjaan kontrak membutuhkan waktu sekitar tujuh bulan sejak bulan Mei 2015 hingga November 2015. Proses produksi radio sudah menggunakan mesin SMT. Surface Mount Technology atau sering disingkat dengan sebutan SMT adalah teknologi terkini yang digunakan untuk me...

Mobil Listrik dari Pemuda Nahdliyin Sabet Juara Pertama

Image
Mobil Listrik dari Pemuda Nahdliyin Sabet Juara Pertama   Tim Mobil Listrik UII yang digarap selama 1 tahun oleh total 25 orang mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia berhasil merebut juara pertama. TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Karya anak-anak muda Nahdliyin ini patut diacungi jempol. Ini karena ketelatenan mereka dalam menggarap mobil listrik berbuah prestasi. Tim Mobil Listrik UII yang digarap selama 1 tahun oleh total 25 orang mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia berhasil merebut juara pertama di dua kategori Kompetisi Mobil Listrik Indonesia (KMLI) 2015 yang diselenggarakan di Bandung awal November kemarin. Tiga anggota tim Yanuar Anaba, Nazri Affandi Pasaribu dan Citra Hajar Kamis (26/11/2015) mempresentasikan keberhasilan capaian juara di hadapan Menkopolhukam Luhut Pandjaitan dan ribuan anggota Ansor dalam sebuah seminar yang diisi oleh Menkopolhukam dalam rangkaian Kongres GP Ansor XV di Pondok...

Kereta Cepat Jakarta-Bandung Gunakan Teknologi "Driverless"

Image
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Gunakan Teknologi "Driverless"    BANDUNG, KOMPAS.com   - Direktur Utama Kereta Api Cepat Indonesia-China, Hanggoro menyatakan, kereta cepat Bandung-Jakarta akan menerapkan teknologi driverless (tanpa pengemudi/masinis) dan Safety Index Level IV dari Tiongkok.     "Termasuk driverless, tapi secara psikologi masih ada driver yang bertugas buka tutup pintu, mengawasi penumpang, memantau situasi di jalur ada apa," kata Hanggoro, disela-sela Seminar Institution of Railway Signal Engineer, di Kota Bandung, Kamis (26/11/2015).      Ia menuturkan, teknologi Safety Index Level IV tersebut memiliki beberapa kelebihan diantaranya tidak ada lagi ruang bagi kecelakaan yang disebabkan oleh  human error .     " Safety index level ini tertinggi di dunia dan baru negara China saja yang menggunakan. Kelebihannya semua faktor diperhitungkan sehingga tidak ada space untuk human er...

Tren Bio Hacking, Chip Implan Seukuran Butir Beras Ini Bisa Gantikan PIN dan Kartu Nama

Image
Tren Bio Hacking, Chip Implan Seukuran Butir Beras Ini Bisa Gantikan PIN dan Kartu Nama       Pernahkan Anda sering lupa membawa kunci mobil atau lupa dengan PIN rekening bank kita saat hendak melakukan transaksi? Semua masalah itu kini bisa teratasi dengan memasang chip implan seukuran butir beras ini. Bio hacking ini sendiri dikenalkan oleh BioNyfiken pada ajang Kaspersky Cyber Security Summit 2015 yang digelar di Port Dickson, Negeri Sembilan, Malaysia yang telah diselenggarakan tanggal 19 November 2015 lalu.      Ya, bio hacking. Sekelompok orang yang berasal dari Swedia bernama BioNyfiken baru-baru ini memperkenalkan bio hacking, di mana mereka mengimplankan sebuah chip yang memiliki ukuran sebesar butir beras yang dimasukan kedalam tubuh manusia.      Topik bio hacking saat ini memang sedang menjadi tren di kalangan startup, karena perkembangan teknologi yang sangat pesat. Salah satunya chip implan i...

Growth Hacking, Seni Talenta Engineer Menjadi Marketer

Image
Growth Hacking, Seni Talenta Engineer Menjadi Marketer Rachmatunnisa - detikinet Senin, 30/11/2015 10:06 WIB     Wilix Halim (rns/detikINET)   Jakarta - Growth hacking kian populer seiring meningkatnya pertumbuhan ekosistem startup. Istilah ini memunculkan orang-orang 'hybrid' para engineer yang menjadi marketer.     Senior Vice President of Growth Freelancer.com Wilix Halim mengatakan, growth hacking pada dasarnya adalah pola pikir yang fokus membuat perusahaan tumbuh. Caranya, mengandalkan kreativitas mengolah data menjadi strategi pemasaran.     "Fokusnya growth growth growth dan always be data driven. Semua eksperimen yang kita buat harus data driven dan marketing campaign yang kita buat harus harus di- tracking untuk lihat it works or not . Semuanya harus di- track. Jadi ini konsep growth hacking ," kata Wilix saat berbincang dengan detikINET pekan lalu.     Di perusaha...

Bio-Hacking, Apa Itu?

Image
Jakarta, Selular.ID – Ada satu topik menarik yang diungkap Kaspersky di Cyber Security Summit 2015 yang digelar di Port Dickson, Negeri Sembilan, Malaysia. Topik dimaksud adalah Bio Hacking. Mendengar istilahnya, kami sempat bertanya-tanya apa sebenarnya bio hacking itu.     Bio-hacking sebenarnya telah diungkap Kaspersky pada ajang IFA 2015 yang dihelat di Berlin, Jerman beberapa waktu lalu. Di ajang Kaspersky LAB Cyber Security Summit 2015, lewat tiga orang petingginya, Sergey Lozhkin, Rainer Bock, dan seorang Bio Nyfiken, Hannes Sjoblad. Nama yang disebut terakhir, Hannes Sjoblad merupakan seorang bio hacker ternama yang kemudian bekerja sama dengan Kaspersky LAB.     Bio-hacking pada dasarnya adalah biological hacking. Salah satu bagian dari bio hacking adalah menanamkan sebuah chip sebagai suatu langkah yang lebih dekat untuk meringankan rutinitas hidup sehari-hari. Chip dimaksud berbalut medical glass sebesar biji padi yang...